Deutsch
kulltur Tagen
(Deutsch kT) sebagai wadah kreatifitas dan ajang promosi peserta didik bahasa
Jerman
Lika Chusnul Aissyah[1]
E-mail: chuslikka@yahoo.co.id
Universitas Negeri Malang, Jalan Semarang 5 Malang
ABSTRAK:Penelitian ini
mengungkapkan satu konsep metode atau strategi Deutsch kulltur Tagen (Deutsch kT) yang merupakan bentuk Festival sebagai
wadah kreatifitas peserta didik bahasa Jerman dalam memahami sekaligus merasakan secara langsung
kesenian budaya di Jerman satu hari penuh dengan tema yang berbeda-beda. Deutsch
kT ini diadakan satu tahun sekali pada bulan Oktober, kenapa Oktober? Karena
Festival terbesar di Jerman diadakan pada bulan tersebut, dan Festival ini juga
bertujuan untuk menghargai identitas Kultur Negara asing yang bahasanya kita
pelajari di Indonesia.
Kata Kunci:event Festival, kreatifitas peserta didik, Deutsch kT intern dan ekstern, Deutsch kullturen Künste Tagen
ABSTRACT: ABSTRACT:
This study reveals a concept of a method or strategy Deutsch kulltur Tagen
(Deutsch kT) is the Festival as a place of creativity in the German language
students understand and feel directly the cultural arts in Germany a full day
with a different theme. Deutsch kT is held every three months internally and
once a year in ektern in October with the theme of purpose and a different
purpose, to intern Deutsch kT is used as a method of learning that talks about
culture in Germany and the external aims to respect the identity of Culture
State we learn a foreign language in Indonesia
Key words: Festiva event, creative students, internal and external
kT Deutsch, Deutsch kullturen Künste
Tagen
Kehidupan budaya di Jerman mempunyai banyak segi. semuanya
bertaraf tinggi menurut ukuran internasional membentuk jaringan-jaringan yang
unik. Setiap peserta didik yang mempelajari bahasa Jerman tentunya ingin
sesuatu yang menghasilkan kesan dan kebangaan karena telah mempelajari bahasa
dan Negara tersebut terutama tentang kesenian dan kultur Budaya Jerman yang
semakin pudar karena era Globalaisasi ini. Dengan mengadakan Festival Deutsch
kulltur Tagen (Deutsch kT) satu hari penuh akan membuat peserta didik lebih semangat
dan akan membentuk kreatifitas yang tinggi bagi peserta didik. Imbas nya pun
akan banyak sekali terutama sebagai ajang promosi tentang Negara Eropa tersebut
ataupun sekolah yang mempunyai jurusan bahasa Jerman agar calon peserta didik
lebih berminat mempelajari bahasa Jerman dan seluk-beluknya , imbasnya juga
dapat membanggakan sekolah yang memiliki jurusan bahasa Jerman tersebut. Karena
festival ini bukan hanya dikerjakan sebagai ajang Festival biasa dalam mengisi
tema tentang kultur di Jerman tetapi sebagai sarana komunikasi yang
penting untuk membangun, memberdayakan, dan menghargai suatu identitas yang
telah dipelajari oleh peserta didik Indonesia tentang budaya Jerman.
Karenanya, sebagai sebuah sarana komunikasi, maka sudah selayaknya sebuah event festival direncanakan melalui
proses perencanaan strategis komunikasi agar dapat berjalan dengan efektif.
Budaya Jerman sangat
banyak sekali diantaranya seperti tradisi, masyarakatnya, kesenianya, Jungeliche, dan lain-lain. Oleh karena
itu Deutsch kulltur Tagen (Deutsch kT) memiliki berbagai tema yang berkaitan
tentang Kultur di Jerman yang mana akan memperlombakan nya satu tahun setiap
bulan Oktober.
PEMBAHASAN
Festival Deutsch
kulltur Tagen (Deutsch kT) digunakan sebagai wadah kreatifitas dan
ajang promosi peserta didik bahasa Jerman dalam mengembangkan dan memamerkan kebudayaan
Jerman. Di dalam
festival ini terdapat bazaar, pameran dan lomba yang diadakan agar peserta yang
berpartisipasi dalam Deutsch kT ini lebih bersemangat dalam membangun
kreatifitasnya. semuanya yang berkaitan dengan hal-hal yang berbau Jerman
tetapi tetap dalam Tema Kultur yang ada di Jerman, mewadahi kreatifitas dengan Festival
Deutsch kulltur Tagen (Deutsch kT) ini juga akan menambah, memperluas pengetahuan peserta
didik tentang semua kebudayaan nya.
Setiap tema yang ditentukan
didalam Festival Deutsch
kulltur Tagen (Deutsch kT)
merupakan hasil diskusi beberapa lembaga pendidikan yang berpartisipasi dalam
kegiatan ini. Pemilihan panitia untuk kegiatan ini adalah sistem rolling, sebagai contoh Universitas A,
SMA B, SMA C, SMA D adalah lembaga pendidikan yang mendukung adanya Festival Deutsch
kulltur Tagen (Deutsch kT)
sebagai wadah kreatifitas dan ajang promosi bahasa Jerman, semua wakil dari
masing-masing lembaga pendidikan dipertemukan dan membahas kepanitiaan, sub
tema yang akan diangkat untuk Festival ini,dan hadiah menarik untuk
diperebutkan sebagai acuan semangat peserta didik yang telah menjadi juara
lomba, dalam lomba ini sub tema yang akan dibahas adalah alle kullture. Meramaikan
atau menghebohkan dan mempromosikan kegiatan Festival Deutsch kulltur Tagen (Deutsch kT). sistem kepanitiaan besar
maupun kecil adalah seperti sistem arisan, yaitu bergilir sesuai angka yang
telah dikocok dan diambil, kemudian lembaga pendidikan yang telah terpilih
tersebut akan membentuk kepanitiaan baru untuk Deutsch kT ini.
Deutsch kT ini
mendasarkan proses yaitu kreativitas individu, bekerjasama dalam tim,
mengembangkan ide-ide tentang alle
kullture dan strategi serta pengalaman baru dan ajang promosi pengenalan
dan pengajuan sosial budaya peserta didik dalam mengikuti Festival tersebut.
Pameran dan Bazar
Bazar Festival Deutsch
kulltur Tagen (Deutsch kT) merupakan suatu kegiatan
yang dibuat berdasarkan kepanitian yang telah dibentuk pembagian tugas sesuai
dengan sumber daya yang ada. Bazar
biasanya dilakukan pelaksanaannya pada saat menghadapi Festival Deutsch
kullturen Tagen (Deutsch kT). Dengan dekorasi pameran dan bazaar yang menarik tentang Künste dapat menarik pengunjung
untuk datang ke outlite dan membeli,
berfoto dengan pameran-pameran yang sudah di setting dengan kekentalan budaya Jerman ataupun makanan khas nya,
Pameran merupakan suatu kegiatan
penyajian karya seni rupa seperti alle kullture tentang baju khas yang digunakan
saat Oktoberfest yang mana akan dikomunikasikan sehingga dapat diapresiasi oleh
masyarakat luas. Pameran Deutsch kT ini bertujuan sebagai kegiatan promosi yang
dilakukan oleh Deutsch kulltur Tagen (Deutsch kT) dalam bentuk menampilkan display kultur yang ada di
Jerman kepada calon dan peserta didik bahasa Jerman.
Lomba
Deutsch kT
Lomba
Deutsch kulltur Tagen (Deutsch kT) ini diadakan sebagai pemeriah,
penyemangat, dan penghargaan bagi peserta didik ataupun calon peserta didik
yang sudah berpartisipasi dalam Deutsch kulltur Tagen (Deutsch kT). Lomba ini dibagi menjadi 5 lomba
sesuai tema yaitu alle kullture. Berikut
5 Lomba yang akan diadakan untuk Deutsch kulltur Tagen (Deutsch kT):
1. Lomba
Essen und Trinken
Lomba
ini membahas tentang kultur makan disana. Tatakan meja, tempat garpu sendok dan
makanan apa saja yang dimakan dipagi, siang, dan malam dan waktunya. Sebagai contoh: makan pagi atau Das Frühstück, berlangsung antara pukul 06.00 - 10.00. Makanan
yang biasa disantap adalah Kaffee
atau Tee, Brot atau Brötchen, Butter, Honig, Sat, Quark, Obst,
Käsew dan Wurst dan waktu makan
siang atau Das Mittagessen, berlangsung antara pukul 12.00 – 14.00. Makanan
yang biasa disantap adalah Fleisch dengan
Kartoffeln dan Gemüse, Salat dan Beilagen,
Mineralwasser, Saft atau Wine dan
juga untuk makan malam atau Das
Abendessen (Abendbrot), berlangsung antara pukul 18.00 – 20.00. Makanan yang biasa disantap adalah Brot, Butter, Käse, Wurst, Tee, Saft
atau Bier
2. Lomba Fahrzeug
Transportasi atau Fahrzeug adalah sesuatu hal yang berhubungan dengan pemindahan orang/barang dari
suatu tempat asal ke tempat tujuan suatu tindakan, proses/hal yang sedang
dipindahkan dari suatu tempat ke tempat lain. Jerman mempunyai kebudaya tentang
tranportasi disana seperti Pola angkutan jarak jauh menggunakan kereta dan
dikelola oleh perusahan negara bernama Deutche Bahn dan Pola angkutan jarak dekat merupakan
gabungan dari bus, tram dan kereta dan dikelola oleh perusahaan transportasi
daerah. Didalam lomba Fahrzeug
ini juga akan membahas tentang transportasi darat, udara dan laut yang
digunakan disana,
3. Lomba
Künste
Kesenian atau Künste Adalah bagian dari budaya dan
merupakan sarana yang digunakan untuk mengekspresikan rasa keindahan dari dalam
jiwa manusia. Kesenian yang akan dibahas
meliputi musik, seni rupa, perfilman dan lain sebagainya. Sebagai contoh
kesenian musik seperti Alphorn, Alphorn merupakan
alat musik
terompet yang panjangnya mencapai empat meter yang mampu mengeluarkan suara
yang merdu dan Alophorn ini berasal dari wilayah pegunungan Alpen, khususnya di
wilayah Frankenhofen, Jerman.
4. Lomba
die Familie
Keluarga
merupakan unit terkecil dari masyarakat yang terdiri dari kepala keluarga dan
beberapa orang yang berkumpul dan tinggal di suatu tempat di bawah suatu tempat
di bawah satu atap dalam keadaan saling ketergantungan. Di Jerman semua
penduduknya dimanjakan dengan semua fasilitas baik yang gratis serta berbagai
asuransi. Semua itu dibiayai dari uang pajak terutama pajak penghasilan Jerman
yang begitu besar. Jadi kecenderungan perkembangan demografis di Jerman
sangatlah memperhatinkan seperi angka kelahiran rendah, angka harapan hidup
yang kian meningkat dan penuaan masyarakatnya.
Dalam
lomba ini peserta akan membahas tentang keluarga disana seperti Persentase
cara hidup keluarga di Jerman, struktur keluarga di Jerman dan Angka harapan
hidup dan jumlah anak.
5. Lomba Aberglaube
Aberglaube / Takhayul adalah
kepercayaan yang dianggap ada, padahal sebenarnya belum tentu ada. Lomba ini biasanya dibuat seperti
parade teater atau seperti pameran yang menunjukan takhayul-takhayul yang masih
dipercayai oleh Negara Jerman. seperti contoh: Pohon Linden dianggap keramat oleh warga Meissner, Hessen, Freyja adalah
lambang dewi kesuburan bagi mitologi bangsa Jerman Sering digunakan warga untuk
berpesta sedangkan dahulu nya digunakan untuk tempat siding pengadilan.
PELAKSANAAN
Pelaksaan Festival Deutsch kulltur Tagen (Deutsch kT) diadakan pada bulan Oktober, dan untuk
tanggalnya, dapat di diskusikan oleh panitia yang mengadakan Festival Deutsch
kulltur Tagen (Deutsch kT)
ini. Kenapa harus bulan Oktober? Karena di Jerman mempunyai Festival
Internasional yang sudah terkenal dibelahan dunia lain yang diadakan pada bulan
Oktober. Festival Deutsch
kulltur Tagen (Deutsch kT)
ini diadakan pada bulan Oktober dengan harapan dapat menjadi Festival yang
mendunia seperti Oktoberfest.
Tema
yang sudah ditentukan yaitu alle kullture
dapat menjadin acuan peserta didik yang ingin meramaikan dan mengikuti
lomba Festival Deutsch
kulltur Tagen (Deutsch kT).
Tentunya semua perlombaan mempunyai aturan-aturan tertentu yang boleh atau
tidak boleh dilakukan peserta didik dalam mengikuti lomba Festival Deutsch
kulltur Tagen (Deutsch kT).
Didalam
Festival Deutsch
kulltur Tagen (Deutsch kT)
juga ada mobile carracter sebagai
bahan promosi Deutsch kT sebelum hari palaksanaan. Festival Deutsch
kulltur Tagen (Deutsch kT)
diadakan satu hari full yang membahas tentang tema yang sudah ditentukan.
Setiap panitia sudah diberi jobdesk masing-masing dalam memeriahkan Festival Deutsch
kulltur Tagen (Deutsch kT).
PENUTUP
Simpulan
Berdasarkan penjelasan diatas, Festival Deutsch kulltur Tagen (Deutsch kT) sebagai wadah kreatifitas dan
ajang promosi peserta didik bahasa Jerman dapat membentuk kreatifitas peserta
didik dengan mengikuti bazar, pameran, dan lomba-lomba yang sudah dipersiapkan
oleh panitia. Deutsch kulltur Tagen (Deutsch kT) dapat menjadi ajang promosi yang
menarik bagi calon peserta didik karena keanekaragaman yang ditampilkan dalam Deutsch
kulltur Tagen (Deutsch kT) ini.
Deutsch kT diasumsikan dapat mewadahi kreatifitas peserta didik bahasa jerman
dalam mengatur berjalanya festival Deutsch kulltur Tagen (Deutsch kT). Peserta didik yang mengikuti Deutsch
kulltur Tagen (Deutsch kT)
dapat mempelajari banyak hal terutama pengetahuan tentang organisasi,
kerjasama, dan pengembangan ide-ide yang bertema, juga dapat menjadi
pembelajaran yang menyenangkan dan efektif tentang kebudayaan jerman yang di
festival kan.
Saran
Deutsch
kulltur Tagen (Deutsch kT) ini
tepat digunakan apabila ada
kerjasama antar lembaga pendidikan sebagai langkah awal pembentukan panitia
untuk penyelnggaraan nya. Penerapan ini akan berjalan baik jika koordinasi juga
baik.
DAFTAR RUJUKAN
syuhada,Maulana.2014.40 DAYS IN EUROPE. PT
Bentang Pustaka:Yogyakarta
http://www.tatsachen-ueber-deutschland.de/id/inhaltsseiten-home/angka-dan-fakta/kebudayaan.html
http://inezjohn.blogspot.co.id/2011/04/kebudayaan-negara-jerman.html
meutiwati,Tia.2007.MENGENAI
JERMAN. PT Buku Kita:Jakarta
http://deutschetage2015.blogspot.co.id/p/blog-page.html
http://panditfootball.com/cerita/chicharito-dan-takhayul-kacang-jerman/
http://blog.goethe.de/lajuman/archives/9-Kebiasaan-Makan-di-Jerman.html
http://teh-cici.blogspot.co.id/2011/06/makalah-festival-kreatifitas-anak-usia.html
foran,Jill.2003.Oktoberfest.Weigl Publisheres
[1]Lika
Chusnul Aissyah adalah
mahasiswa S1 jurusan
Pendidikan Bahasa Jerman, Universitas Negeri Malang.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar